Kamis, 05 Februari 2015

5 Feb - Kec Gambir


Kegiatan Pemantauan


5 Feb 10.24 - PENNY: Pada 5 Februari 2015, pukul 09.55 s.d WIB, di depan Istana Negara, Jl. Medan Merdeka 
Utara Jakarta Pusat, berlangsung aksi unjuk rasa dari Aliansi Mahasiswa lintas Pulau Peduli indonesia (AMLPPI), 
dipimpin oleh Lukman Haqim (UIR) & Zainuddin Arsyad (UMY) , dan diikuti sekitar 15 orang. Sehubungan dengan 
hal tersebut, dapat dilaporkan sebagai berikut : 

Tuntutan yang disampaikan adalah :
1.Meminta kepada presiden RI Ir. Joko widodo untuk tetap independent dalam mengambil kebijakan persoalan KPK 
dan POLRI.
2.Meminta agar segera menyelesaikan perkara KPK dan POLRI.
3.Cabut calon Kapolri yang bermasalah, angkat Kapolri yang tidak bermasalah dan langsung dilantik.
4.Bersihkan oknum-oknum yang bermasalah di tubuh komisi pemberantasan korupsi.
5.Selamatkan Aset-aset Negara yang ada di indonesia dari tangan Asing.

Spanduk:
- selamatkan aset negara.
- selamatkan indonesia.
Poster;
- jadilah presiden yang tegas bukan presiden boneka.
- selamatkan aset negara dari tangan asing.
- korupsi musuh utama bangsa
- selamatkan indonesia dari para koruptor.
- korupsi pencuri moralitas anak bangsam

Giat masih berlangsung
 






ijin melaporkan pada hari Kamis 05 Februari 2015 pukul 10.00 wib unras di Kementerian 
Kelautan dan Perikanan jl.Merdeka Timur jakpus  dari Nelayan Indonesia Menggugat jumlah masa 100 orang 
pimpinan: Afrudin
Tuntutan : 
1.Cabut permen No.56-KP/2014.Moratorim dipandang tidak efektif karena semua kapal penangkap ikan tidak boleh 
beroperasi termasuk pemegang SIPI yang masih berlaku.
Para ABK sudah dirumahkan karena tidak bisa lagi melaut.Demikian pula para karyawan di Unit pengelolahan ikan 
(UPI) karena tidak ada lagi bahan baku jangan biarkan kami menganggur.
2.Cabut permen No.2-KP/2015 yaitu pelarangan menggunakan alat tangkap pukat ikan. Kapal yang melakukan 
penangkapan ikan di ZEEI (Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia) tetap dapat menggunakan alat tangkap pukat ikan.
3.Kapal yang beroperasi di ZEEI tetap dapat menggunakan tenaga kerja Asing karena keterbatasan tenaga ahli 
indonesia.

Spanduk:
- Cabut permen No.56/2014, Permen No.2/2015 karena mematikan nelayan
- Forum komunikasi penbusaha perikanan maluku. Nelayan indonesia menggugat.

Poster:
- Susi kenapa kau bunuh kami.
- Pembunuh No.1 di laut Mas Jokowi anda ga salah pilih menteri.
- Teganya kau susi menghianati kami.
- susi air kenapa kamu boleh pakai tenaga kerja Asing sementara kami tidak.
- Susi kebijakannya membabi buta.
 


5 Feb 11.52 - PENNY: Pada 5 Februari 2015, pukul 11.10 s.d WIB, di depan Istana Negara, Jl. Medan Merdeka 
Utara Jakarta Pusat, berlangsung aksi unjuk rasa dari Solidaritas Aksi Mahasiswa Anti Demoralisasi (SAMAD), 
dipimpin oleh Andi Kurnia , dan diikuti sekitar 100 orang. Sehubungan dengan hal tersebut, dapat dilaporkan 
sebagai berikut : 

Tuntutan yang disampaikan adalah :
1.Meminta dan mendesak kepada presiden Republik Indonesia IR.H.Joko widodo agar segera melantik komjen Pol.
Budi Gunawan sebagai KAPOLRI.
2.Meminta dan mendesak kepada presiden Republik Indonesia IR.H.Joko widodo untuk segera mengakhiri polimik 
KPK vs POLRI karena telah jelas bahwa Abraham Samad penyebab masalah dagelan dan kegaduhan hukum 
selama ini.
3.Meminta kepada KPK untuk membentuk komite etik dan segera memeriksa Abraham Samad atas pelanggaran 
yang dilakukannya.
4.Abraham Samad secara gentleman harus mundur sebagai ketua KPK seperti janjinya saat seleksi pimpinan KPK,
karena telah terbukti tidak mampu, dan menjerumuskan serta moncoreng nama lembaga KPK yang kita cintai. 

Spanduk
- 1.Meminta dan mendesak kepada presiden Republik Indonesia IR.H.Joko widodo agar segera melantik komjen 
POL.Budi Gunawan sebagai KAPOLRI.
2.Meminta dan mendesak kepada presiden Republik Indonesia IR.H.Joko widodo untuk segera mengakhiri polimik 
KPK vs POLRI karena telah jelas bahwa Abraham Samad penyebab masalah dagelan dan kegaduhan hukum 
selama ini.
3.Meminta kepada KPK untuk membentuk komite etik dan segera memeriksa Abraham Samad atas pelanggaran 
yang dilakukannya.
4.Abraham Samad secara gentleman harus mundur sebagai ketua KPK seperti janjinya saat seleksi pimpinan 
KPK,karena telah terbukti tidak mampu, dan menjerumuskan serta moncoreng nama lembaga KPK yang kita cintai.
- Samad dipecat hebat.

Poster:
- zina haram yaelah omongan kaya malaikat tapi berlaku bejat.
- yaelah aslinya bejat zina haram new Abraham Samad berkata zina haram dilakukan.
 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar